Bagaimana aku bisa melupakan kunang-kunang yang tiba tiba menghilang dari pandanganmu.Setelah kau berlari lari untuk mendapatkannya.Padahal kunang-kunang itu terbang melayang menuju langit,dan menjelma menjadi bintang bintang.
Dan kau menyalahkanku.
Bagaimana aku bisa melupakan ketika tiba-tiba kau menangis tersedu-sedu saat bulan tiba-tiba menghilang dari pandanganmu.Padahal bintang telah menggantikan kehadiran bulan.Padahal seringkali kujelaskan kepadamu bahwa kehadiranmu lebih kudambakan dan lebih menakjubkan dari pada bulan atau kunang-kunang.
Begitu juga ketika kau meludahiku setelah kau menciumku!
Ah,selalu saja kau membuatku merasa harus menjaga satu persatu huruf yang kau tamparkan kepadaku,dan aku selalu kehilanganmu setelah aku berhasil menyusun membentuk bahasa yang tidak pernah kau mengerti.
Aku sangat menyadari ketika kau tiba-tiba pergi bersama sahabatmu.Ingin kucabik dia,kukeluarkan seluruh isi perutnya.Tapi aku tak bisa,karena dia lebih dahulu mencabik cabik hatiku.
Horison
Tidak ada komentar:
Posting Komentar